Mimpi Dua Anak Manusia
Seorang pemuda mengisahkan tentang betapa efektifnya system pencapaian tujuan dalam kehidupannya.
Dia dan pacarnya telah mengikuti Seminar Motivasi selama dua hari. Merekabergairah tentang apa yang mereka pelajari dan ingin sekalimenerapkannya dalam praktek, terutama Cara menetapkan Goal (tujuan).
Setelah pulang dari seminar, mereka mengambil liburan pada hariberikutnya agar bisa melewatkan waktu sepanjang hari untuk merencanakantujuan beberapa tahun berikutnya dalam kehidupan mereka. Merekamemerlukan waktu sepuluh jam penuh untuk menyelesaikan Goal mereka.
Mereka sudah berpacaran selama dua tahun dan telah membicarakan perkawinan,tetapi belum berani membuat keputusan atau komitmen. Mereka memutuskansatu tujuan yaitu menikah, dan mereka menetapkan satu batas waktuspesifik untuk pelaksanaan upacara perkawinan.
Tiga Tujuan Untuk Pernikahan
Mereka menetapkan tiga tujuan yang berhubungan dengan perkawinan. Tujuan pertama, mereka akan membeli dan melunasi rumah impian mereka sebelum menikah.. Saat itu bulan Oktober dan mereka tetapkan tanggal perkawinan pada 4 Februari tahun depan.
Tujuan kedua adalah Menikah di Chrystal Cathedral di Garden Grove, California oleh Dr.. Robert Schuller.
Tujuan ketiga, menyelenggarakan resepsi perkawinan di atas kapal “Love Boat” di Long Beach, California.
Setelah menuliskan tiga tujuan ini secara terinci, seketika mereka mengambiltindakan. Mereka keluar beberapa sore berikutnya untuk melihat-lihatrumah. Akhirnya menemukan sebuah rumah tepat sebagaimana yang merekainginkan. Harga permintaannya adalah $220.000, tetapi mereka mengetahuibahwa mereka bisa mendapatkannya dengan harga $180.000 kalau mereka
bisa membayar tunai.
Impian yang dimulai tanpa uang simpanan
Masalahnya adalah mereka hampir-hampir tidak punya simpanan sama sekali. Mereka perlu menemukan atau memperoleh seluruh jumlah itu, maka mereka menetapkan tujuan baru, menghasilkan uang $180.000 dalam 90 hari.
Mereka menelepon kantor Dr. Robert Schuller di Crystal Cathedral untukmengatur perkawinan mereka pada tanggal 4 Februari. Walaupun demikianmereka diberitahu bahwa Dr. Schuller tidak lagi melayani upacaraperkawinan. Itu mustahil, tidak mungkin dipersoalkan lagi. Tetapi
mereka bersikeras. Mereka bertanya apakah ada suatu cara yang bisaditempuh supaya dia mengubah pendiriannya. Sekretaris menjelaskan bahwaDr. Schuller jauh terlampau sibuk dan tidak ada yang bisa dilakukan.
Sekali lagi mereka bersikeras. Adakah suatu cara yang bisa ditempuh supayamereka bisa menghimbau Dr. Schuller secara pribadi? Akhirnya, untukmenutup pembicaraan, sekretaris mengatakan pada mereka bahwa merekabisa menulis surat kepadanya secara pribadi, tetapi mereka janganterlalu berharap.
Seketika mereka duduk dan menulis surat kepada Dr. Schuller. Mereka menjelaskanbetapa mereka sangat mempercayai “pemikiran kemungkinan,” betapapenting bagi mereka dinikahkan oleh Dr. Schuller, dan betapa besarperbedaan hal itu bagi kehidupan mereka. Mereka mengirimkan surat danmeneruskan ke tujuan kedua, Love Boat dan resepsi perkawinan.
Cara Menghadapi Rintangan
Sekali lagi mereka menghadapi rintangan. Ketika mereka menelepon agenpemesanan untuk Love Boat, mereka diberitahu bahwa kapal akan melautpada hari tersebut, kembali pada pukul 4.00 petang dan berangkat lagipukul 8.00 malam. Tidak mungkin bagi mereka untuk melangsungkan resepsidi kapal pada hari itu.
Tetapi mereka punya tekad kuat dan sangat optimistis. Mereka mempunyai sikap bahwa mereka tidak akan rugi apa-apa. Mereka menelepon seorang temandalam bisnis perjalanan dan menanyakan apakah dia bisa melakukanbeberapa usaha. Mereka mendapatkan jawaban yang sama melaluisalurannya. Itu tidak mungkin.
Pengalaman mereka bukan hal yang luar biasa. Mereka telah menetapkan tiga tujuanbesar bagi diri mereka dan harus menghadapi rintangan jalan pada setiaptujuan. Ingat, kalau tidak ada rintangan mungkin itu sama sekali bukantujuan, itu hanya sebuah tugas.
Kapan saja anda menetapkan tujuan bagi diri anda yang berada di atas ataumelampaui apapun yang pernah anda lakukan sebelumnya, anda seketikaakan bertemu dengan rasa frustasi dan kesulitan yang belum pernah andaperhitungkan. Terutama anda akan mendengar seribu macam variasi untukkata “Tidak”.
Tetapi sekali lagi jangan kuatir dan jangan berkecil hati. Hal negatif yanganda alami adalah bagian dari “ujian kegigihan dan ketabahan”. Ini halyang selalu menyertai setiap tujuan. Ini akan menentukan betapa kerasanda benar-benar menginginkannya, apaun tujuan anda. Dan kalau itutidak layak diperjuangkan, mungkin itu memang tidak layak dimiliki.
Tidak mengenal Kata ‘Menyerah’
Pasangan ini tidak mau dihentikan. Mereka duduk dan menulis surat lain untukagen Love Boat. Mereka menjelaskan situasinya dan mengulagi permohonanuntuk memesan ruang utama bagi pelaksanaan resepsi pada petang haritanggal empat Februari.
Rintanganmereka yang paling besar adalah mendapatkan cukup banyak uang untukmembeli rumah idaman mereka sebelum rumah itu dijual kepada orang lain.Tetapi dengan penuh keyakinan mereka menyerahkan uang panjar $1000dengan tanggal penutupan transaksi dua bulan kemudian.
Usaha yang membuahkan hasil
Kemudian hal-hal yang ajaib mulai terjadi. Polis asuransi untuk sebuahperusahaan besar yang telah dikerjakannya selama enam bulan akhirnyakeluar. Presiden direktur perusahaan ini menelponnya dan memberitahukankepadanya bahwa polis telah disetujui oleh dewan direksi dan merekaingin segalanya disiapkan dan dibayar pada akhir tahun. Setelahtransaksi lengkap, komisi untuk polis ini lebih dari $90.000, komisiyang paling besar yang pernah diterimanya.
Tetapi itu tidak berakhir di situ saja. Satu minggu kemudian, presidendirektur tersebut meneleponnya dan mengatakan kepadanya bahwa dia telahmenjelaskan tunjangan asuransi ini kepada seorang teman yang memilikiperusahaan dengan ukuran yang sama. Temannya bermaksud mengambil polisyang sama untuk perusahannya sendiri. Bisakah dia membantu? Tentu sajadia bisa! Dalam waktu dua minggu, dia telah menyelesaikan paket yanghampir sama untuk klien yang baru. Sesudah transaksi penjualan ditutup,komisi dari polis yang kedua adalah $90.000.
Impian telah menjadi Kenyataan
Itu baru permulaannya. Beberapa hari kemudian, mereka mendapat hubungantelepon dari sekretaris Dr. Schuller yang bicara dengan mereka duaminggu sebelumnya.
“Saya tidak tahu apa yang anda katakan dalam surat itu,” kata sekretaris,“tetapi Dr. Schuller keluar dari kantornya beberapa menit yang laludengan surat anda ditangannya dan berkata, ‘Saya akan melakukan upacaraperkawinan ini.’ Kalau anda bisa berada di sini pada tanggal empatFebruari, dia akan menikahkan anda pukul 2.00 siang.”
Kemudian kalau itu belum cukup, seminggu kemudian mereka mendapat hubungantelepon dari perusahaan perkapalan Love Boat. Mereka baru saja menyusunjadwal pelayaran Love Boat pada tahun baru. Kapal akan berlabuh padatengah hari dan bukannya pukul 4.00 petang pada tanggal empat Februaridan bertolak lagi pk. 08.00 malam. Kalau mereka masih inginmelangsungkan resepsi di kapal Love Boat, itu bisa mereka laksanakandari pukul 4.00 petang sampai pukul 6.00 petang.
Dia mengakhiri kisahnya dengan kata-kata berikut: “Saya merasa bahwa sayamencapai lebih banyak dalam enam bulan yang lalu dengan menggunakansistem penetapan tujuan, dibandingkan dengan apa yang telah saya capaidalam lima tahun terakhir. Saya pikir saya telah memahami penetapantujuan sebelumnya, tetapi saya tidak tahu betapa kuat prinsip inisampai saya benar-benar kagum setelah tiga impian saya berhasil dicapai.
By Markus Tan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar